Saturday, June 16, 2012

Membuat Investasi dan Kebugaran Jadi Mudah

Bagaimana belajar investasi bursa saham yang mudah? Fabian Fernandez Han, anak dari Conroo, Texas, Amerika Serikat membuatnya menjadi sederhana dengan Oink-a- Saurus.

fabian1011Oink-a-Saurus merupakan aplikasi bagi iPhone dan iPad untuk mengajar anak-anak tentang keuangan, manajemen uang, investasi, dan pasar modal. Permainan ini memiliki simulator “bagaimana jika”, untuk menunjukkan apa yang dapat kita simpan jika tidak membelanjakan sejumlah uang. Oink-a-Saurus juga memiliki fitur jejaring sosial yang memperlihatkan saham apa atau ide-ide dari anak-anak yang lain. Selain dilengkapi juga layanan berita pasar saham yang mudah dipahami anak-anak, informasi investasi serta hubungan ke broker saham.

Fabian Fernandez menemukan aplikasi ini ketika berusia 12 tahun dan dia memenangkan 25.000 dolar AS dari kontes yang diadakan By Kids for Kids (BKFK) dan Pasar Saham New York untuk idenya tersebut.Memang bukan dirinya yang membuat perangkat lunak aplikasi tersebut. Fabian hanya memberikan konsep, komponen, dan desain untuk dikerjakan sebuah tim. Fabian tertarik pada pasar saham ketika dia melihat ayahnya membuka akun ETrade. Dia kemudian bertanya pada ayahnya bagaimana jika dia membeli sejumlah saham dengan uang sendiri. Sang ayah pun mengizinkan. Aplikasi ini terdiri atas enam modul untuk mengajarkan teori keuangan. Modul pertama disebut “Who Makes It?”.

Fitur ini memungkinkan pengguna mencari tahu perusahaan-perusahaan yang membuat produk yang sering digunakan. Modul kedua disebut “3 Piggy Banks” yang memberikan pengguna kemampuan untuk menyimpan,membeli sesuatu, menabung untuk masa depan, serta menolong orang lain. Ketiga adalah “Porkfolio” di mana dengan fitur ini anak diberi kemampuan untuk membangun sebuah portofolio saham tiruan, berdasarkan temuan mereka dalam fitur “Who Makes It?”. Keempat adalah fitur “What If?”, yang bertindak sebagai simulator saham untuk saham yang dimiliki di “Porkfolio”.

Kemudian ada modul “Mud Pit”, di mana pengguna dapat berinteraksi dengan berbagi pendapat dan pertanyaan. Terakhir adalah “Investment Education”. Fabian memiliki sebuah rencana besar untuk melanjutkan pengembangan fitur aplikasi tersebut. Namun, dia masih mencari dana untuk mewujudkan mimpi tersebut. Mengintegrasikan dengan kurikulum sekolah, sehingga para siswa dapat memulai mempelajari istilah keuangan secara dini. Anak lain yang juga tak kalah hebatnya ialah CJ Senter.

Saat berusia sembilan tahun, dia melihat lintasan iklan tentang video latihan kebugaran. Kemudian, dia berkata kepada ayahnya,“Mereka seharusnya membuat video sejenis untuk anak-anak. Dapatkah saya membuatnya?” Ayahnya kemudian menjawab tentu bisa. Dibantu salah satu sepupunya, mereka kemudian mewujudkan pembuatan video tersebut. Mereka pun dihubungkan dengan sebuah perusahaan produksi video profesional yang tertarik pada ide CJ ketika melihat salah satu videonya. Karena CJ dan keluarganya tidak memiliki uang untuk memulai produksi dalam jumlah besar dan memasarkan rekaman tersebut, perusahaan video kemudian menawarkan kerja sama.

Mereka berhasil menjual beberapa ribu kopi video yang menampilkan CJ dan sejumlah kawannya. Video tersebut juga dijual dalam laman mereka, www.workoutkid.com seharga 19,99 dolar AS. (*/Koran Sindo)

No comments: