Saturday, April 7, 2012

5 Entrepreneur Muda yang Sukses Berbisnis di Usia Belia

Tidak pernah ada kata terlalu cepat untuk menjadi entrepreneur dan anak-anakpun bisa meraihnya bila mereka mau dan memeroleh dukungan dari banyak pihak. Namun sayangnya, dukungan itu justru sulit digapai karena faktor usia yang masih terlalu belia hingga menyulitkan anak membagi waktu antara studi dan mengelola bisnis. Padahal, bila mendapat pengarahan yang memadai, bukannya tak mungkin para generasi bangsa ini menjalankan bisnis di sela-sela waktu senggangnya. 
Nah, berikut ini adalah kisah sukses lima sosok entrepreneur muda yang berhasil membangun bisnisnya di usia yang tergolong belia, seperti dikutip dari laman Inventorspot.

#1: Anshul Samar – Founder dan CEO Alchemist Empire Inc

Anshul Samar yang kini duduk di bangku kelas 11 Bellarmine College Preparatory di Silicon Valley, California, Amerika Serikat, adalah pencipta kartu permainan edukatif yang dinilai efektif untuk mempelajari kimia.
Impian membuat kartu itu muncul sejak Anshul kelas 4, saat pertama kali dirinya berminat membuat permainan menyenangkan bagi anak-anak seusianya dalam mempelajari kimia yang bagi sebagian anak dianggap rumit. Impian Anshul terwujud ketika berusia 13 tahun dan duduk di bangku kelas 9. Kala itu, ia meluncurkan kartu permainan pertamanya melalui perusahaannya yang diberi nama Alchemist Empire Inc. 
Kini, meski telah meraup untung dari bisnisnya, Anshul tetap menikmati masa-masanya sebagai seorang anak sekaligus sebagai entrepreneur yang terus bekerja dengan giat.

#2: David Buckingham – Membangun Toilet di Alaska

Saat mengunjugi Alaska di usianya yang ke-16, David Buckingham memutuskan untuk membangun toilet yang cocok dengan lingkungan sekitar. Perusahaan yang didirikannya kemudian merealisasikan keinginannya dengan membangun toilet bergaya Alaska yang dijualnya seharga US$299. Entrepreneur muda ini mengakui bahwa produknya lebih fokus pada desain yang “auranya” diambil dari kebiasaan hidup masyarakat pedesaan di Alaska. Walau belum masuk jajaran entrepreneur di bawah 25 tahun dengan pendapatan fantastis versi Forbes namun kisah sukses Buckingham telah mewarnai sejumlah media di negerinya.

#3 : Ben Casnocha – Founder Comcate

Ide untuk mendirikan Comcate telah muncul sejak usia Ben Casnocha 12 tahun. Perusahaannya yang dibangun saat dirinya menginjak usia 19 tahun itu menyediakan perangkat lunak (software) e-government untuk pemerintah daerah di negerinya, Amerika Serikat. Perusahaan berbasis teknologi milik Ben ini ditaksir memiliki pendapatan sekitar US$750.000 per tahun.

#4: Aaron Swartz – Co Founder Reddit

Di usia 14 tahun, Aaron Swartz telah menjadi co-author RSS 1.0 dan tak berapa lama sesudahnya menjadi salah satu orang yang menciptakan jejaring sosial, Reddit. Saat ini Aaron memang sudah tak bekerja untuk Reddit tapi satu hal yang bisa dipetik dari pengalamannya adalah Aaron dapat menangkap peluang bisnis dari kemajuan dunia teknologi, bahkan ketika usianya masih tergolong belia.



#5: Jake Lunn, Founder Nautical Napkins

Kisah Jake Lunn merupakan bukti bahwa hal yang paling disukai bisa diubah menjadi bisnis berprofit. Usianya baru 11 tahun saat dirinya mendirikan Nautical Napkins, perusahaan yang memproduksi serbet khusus untuk kapal dan yacht. Jake kecil memang sangat menyukai kapal laut dan berminat untuk menciptakan sesuatu yang berkaitan dengan industri perkapalan.
Namun karena masih sangat belia untuk memeroleh lisensi produk, ia lantas mengelola bisnisnya dengan bantuan orangtua. Kisah Jake ini bisa dijadikan contoh dalam dunia entrepreneurship bagi para calon entrepreneur muda yang ingin mendirikan start-up berdasar atas hal yang paling disukainya.

No comments: