Saturday, August 11, 2012

Caine Monroy, Entrepreneur Belia dari Los Angeles

Bila Anda merintis usaha sejak sembilan tahun, akan sekaya apakah Anda sekarang? Itu terdengar mustahil. Tapi itulah yang ditepis Caine Monroy, seorang bocah berusia belia di California, Los Angeles, Amerika Serikat.

Di usia sangat muda, Caine merintis usaha sederhana yaitu membuat dan menjual mainan berbahan kardus bekas. Ia mendapat kardus dari toko aksesoris mobil milik ayahnya. Beberapa mainan yang ia buat seperti pemancing boneka dan pelempar bola basket.

Bahkan, majalah bisnis Forbes menobatkan ia sebagai calon miliarder di usia 30 tahun. Penobatan itu kriteria seperti, hampir seluruh pengusaha sukses memulai bisnis sejak kecil. Selain itu, meski masih muda ia sangat mencintai pekerjaannya sebagai pembuat dan penjual mainan berbahan kardus. Itu mengingatkan pada almarhum Steve Jobs yang mencintai bisnisnya, Apple Inc.

Caine juga mampu mengomunikasikan produk dan cara pembuatan mainan kepada konsumen. Caine begitu tekun, bersemangat, dan sabar menawarkan mainan pada pelanggan ayahnya. Padahal, anak seusianya sangat jarang memiliki kesabaran itu. Anak-anak lain lebih memilih bermain video game ketimbang berjualan.

Layaknya bos Facebook Mark Zuckerberg, Caine bisa memulai usahanya dengan biaya minim. Zuckerberg pun demikian. Ia merintis bisnis jejaring sosial Facebook dari asrama tanpa perlu mengeluarkan banyak modal. Hingga kini, Caine memiliki uang 120 ribu dolar AS. Bila dikonversikan ke mata uang Indonesia, Caine mengantongi kekayaan hingga Rp1,2 miliar di saat masih berusia 9 tahun. (*/Forbes/AS)

No comments: